Search

Simbol Anarcho Syndicalism Kembali Muncul di Kota Malang - detikNews

Malang - Simbol Anarcho Syndicalism kembali terpampang di Kota Malang. Logonya muncul di dinding pertokoan Jalan Jaksa Agung Suprapto. Hadirnya coretan itu sangat disesalkan.

Pantauan detikcom logo A tergambar dalam coretan cat berwarna merah pada bagian dinding atas toko bernama Avia, yang letaknya berada di ujung Jalan Jaksa Agung Suprapto atau pertigaan trafic light PLN Malang.

Pada sisi kiri logo A (anarcho) terpampang coretan dengan kalimat yang tak begitu jelas narasinya. Nyaris bagian dinding atas bangunan toko membentuk sepertiga lingkaran tersebut, penuh dengan aksi vandalisme.

Belum diketahui pasti, apakah vandalisme terjadi bersamaan dengan aksi buruh 1 Mei 2019 lalu. Saat itu sejumlah kelompok berbaju hitam-hitam terekam mencorat-coret jembatan Mahapahit, tercatat sebagai cagar budaya Kota Malang.

"Tentunya vandalisme terjadi pada dinding toko Avia sangat kami sesalkan. Itu merupakan ruang publik yang semestinya bisa terhindar dari perbuatan-perbuatan kotor," ujar Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nur Widiyanto kepada detikcom, Senin (6/5)2019).


Sejak beredarnya rekaman vandalisme dengan sasaran jembatan Majapahit beberapa waktu lalu, Pemkot Malang telah berkoordinasi dengan polisi menelisik dan mengungkap keberadaan kelompok diduga bagian dari anarcho syndicalism.

"Tapi kami belum bisa memastikan apakah kejadian di waktu yang sama, begitu juga dengan pelakunya," tegas pria akrab disapa Wiwid ini.

Secara terpisah Sekretaris Tim Ahli Cagar Budaya Kota Malang Agung Harjaya Buana menyatakan, melihat dari logo yang ditulis pada dingin toko sangat memungkinkan jika pelaku masih dalam kelompok yang sama.

"Kalo melihat logonya A, ya diduga masih kelompok yang sama. Walaupun mungkin orang-orang berbeda," tutur Agung.

Dikatakan, bahwa kawasan tersebut tengah dalam proses menuju bagian dari cagar budaya Kota Malang tahun depan.


"Karena bisa menjadi bagian dari cluster Kayutangan, heritage yang tengah akan dikembangkan sebagai destinasi wisata di Kota Malang. Untuk itu, kawasan itu tahun depan akan diusulkan masuk sebagai cagar budaya," paparnya.

Sekelompok orang berbaju hitam-hitam terekam melakukan vandalisme di jembatan Jalan Majapahit, Kota Malang, saat peringatan Hari Buruh Se-dunia.
(fat/fat)

Let's block ads! (Why?)

Malang - Simbol Anarcho Syndicalism kembali terpampang di Kota Malang. Logonya muncul di dinding pertokoan Jalan Jaksa Agung Suprapto. Hadirnya coretan itu sangat disesalkan.

Pantauan detikcom logo A tergambar dalam coretan cat berwarna merah pada bagian dinding atas toko bernama Avia, yang letaknya berada di ujung Jalan Jaksa Agung Suprapto atau pertigaan trafic light PLN Malang.

Pada sisi kiri logo A (anarcho) terpampang coretan dengan kalimat yang tak begitu jelas narasinya. Nyaris bagian dinding atas bangunan toko membentuk sepertiga lingkaran tersebut, penuh dengan aksi vandalisme.

Belum diketahui pasti, apakah vandalisme terjadi bersamaan dengan aksi buruh 1 Mei 2019 lalu. Saat itu sejumlah kelompok berbaju hitam-hitam terekam mencorat-coret jembatan Mahapahit, tercatat sebagai cagar budaya Kota Malang.

"Tentunya vandalisme terjadi pada dinding toko Avia sangat kami sesalkan. Itu merupakan ruang publik yang semestinya bisa terhindar dari perbuatan-perbuatan kotor," ujar Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nur Widiyanto kepada detikcom, Senin (6/5)2019).


Sejak beredarnya rekaman vandalisme dengan sasaran jembatan Majapahit beberapa waktu lalu, Pemkot Malang telah berkoordinasi dengan polisi menelisik dan mengungkap keberadaan kelompok diduga bagian dari anarcho syndicalism.

"Tapi kami belum bisa memastikan apakah kejadian di waktu yang sama, begitu juga dengan pelakunya," tegas pria akrab disapa Wiwid ini.

Secara terpisah Sekretaris Tim Ahli Cagar Budaya Kota Malang Agung Harjaya Buana menyatakan, melihat dari logo yang ditulis pada dingin toko sangat memungkinkan jika pelaku masih dalam kelompok yang sama.

"Kalo melihat logonya A, ya diduga masih kelompok yang sama. Walaupun mungkin orang-orang berbeda," tutur Agung.

Dikatakan, bahwa kawasan tersebut tengah dalam proses menuju bagian dari cagar budaya Kota Malang tahun depan.


"Karena bisa menjadi bagian dari cluster Kayutangan, heritage yang tengah akan dikembangkan sebagai destinasi wisata di Kota Malang. Untuk itu, kawasan itu tahun depan akan diusulkan masuk sebagai cagar budaya," paparnya.

Sekelompok orang berbaju hitam-hitam terekam melakukan vandalisme di jembatan Jalan Majapahit, Kota Malang, saat peringatan Hari Buruh Se-dunia.
(fat/fat)

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Simbol Anarcho Syndicalism Kembali Muncul di Kota Malang - detikNews"

Post a Comment

Powered by Blogger.