SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Hari terakhir roadshow bus KPK Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi berakhir di Car Free Day (CFD) Jl Simpang Balapan Kota Malang, Minggu (8/9/2019) dengan kegiatan senam bersama dan sosialisasi.
Jajaran Muspida Kota Malang, ratusan ASN, siswa dan berbaur dengan masyarakat mengawali kegiatan dengan senam pagi bersama di depan panggung.
"Mari kita viralkan Malang tolak korupsi. Kita sebar Malang anti korupsi," ujar Sutiaji, walikota Malang saat memberikan sambutan sebelum kegiatan. Ia mengajak seluruh elemen untuk bahu membahu melakukan pengawasan pada korupsi. "Bahwa ketika kita melawan korupsi, seluruh pembangunan adalah milik masyarakat yang di dalamnya adalah milik rakyat dan yang menilai adalah rakyat. "Semoga kita diberi kekuatan untuk melakukan itu," ujar Sutiaji.
Ia menyampaikan terima kasih pada teman-teman di KPK karena selama selama ada roadshow di Kota Malang memberi literasi dan pembahasan pada semua stake holder. Yaitu berani jujur dan menyatakan tidak jika melanggar aturan dan menyatakan harus jika melakukan perbuatan-perbuatan yang seharusnya kita lakukan untuk kepentingan masyarakat banyak.
Ia meminta ASN jadi teladan bagi semuanya. Dan mengajak semua pihak bersama-sama melakukan kebaikan dan dan perbaikan bersama dari Malang untuk Indonesia dan dunia. Sedang Doni Maryantono, Kasatgas Kampanye KPK pada wartawan menyatakan melihat animo masyarakat sangat besar di Kota Malang selama tiga hari roadshow bus KPK.
"Di CFD ini hari ketiga rangkaian kegiatan kami. Mengapa memilih CFD karena ingin menyasar semua segmen untuk sosialisasi," jelas Doni. Menurut dia, seluruh stake holder disentuh termasuk pihak swasta dari vendor selam berkegiatan di Kota Malang termasuk guru-guru, kepala sekolah. Dikatakan, di area CFD terlihat antusiasme masyarakat.
Usai senam banyak juga yang antre untuk melihat bus KPK. Sebab kapasitas bus juga terbatas. Menurutnya, poin dari kegiatan roadshow adalah kerjasama. "Tidak semuanya bisa dilakukan KPK. Pemkot juga bisa. Sebab korupsi adalah musuh bersama. Sehingga masyarakat juga bisa membantu memberantas korupsi," papar Doni.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Hari terakhir roadshow bus KPK Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi berakhir di Car Free Day (CFD) Jl Simpang Balapan Kota Malang, Minggu (8/9/2019) dengan kegiatan senam bersama dan sosialisasi.
Jajaran Muspida Kota Malang, ratusan ASN, siswa dan berbaur dengan masyarakat mengawali kegiatan dengan senam pagi bersama di depan panggung.
"Mari kita viralkan Malang tolak korupsi. Kita sebar Malang anti korupsi," ujar Sutiaji, walikota Malang saat memberikan sambutan sebelum kegiatan. Ia mengajak seluruh elemen untuk bahu membahu melakukan pengawasan pada korupsi. "Bahwa ketika kita melawan korupsi, seluruh pembangunan adalah milik masyarakat yang di dalamnya adalah milik rakyat dan yang menilai adalah rakyat. "Semoga kita diberi kekuatan untuk melakukan itu," ujar Sutiaji.
Ia menyampaikan terima kasih pada teman-teman di KPK karena selama selama ada roadshow di Kota Malang memberi literasi dan pembahasan pada semua stake holder. Yaitu berani jujur dan menyatakan tidak jika melanggar aturan dan menyatakan harus jika melakukan perbuatan-perbuatan yang seharusnya kita lakukan untuk kepentingan masyarakat banyak.
Ia meminta ASN jadi teladan bagi semuanya. Dan mengajak semua pihak bersama-sama melakukan kebaikan dan dan perbaikan bersama dari Malang untuk Indonesia dan dunia. Sedang Doni Maryantono, Kasatgas Kampanye KPK pada wartawan menyatakan melihat animo masyarakat sangat besar di Kota Malang selama tiga hari roadshow bus KPK.
"Di CFD ini hari ketiga rangkaian kegiatan kami. Mengapa memilih CFD karena ingin menyasar semua segmen untuk sosialisasi," jelas Doni. Menurut dia, seluruh stake holder disentuh termasuk pihak swasta dari vendor selam berkegiatan di Kota Malang termasuk guru-guru, kepala sekolah. Dikatakan, di area CFD terlihat antusiasme masyarakat.
Usai senam banyak juga yang antre untuk melihat bus KPK. Sebab kapasitas bus juga terbatas. Menurutnya, poin dari kegiatan roadshow adalah kerjasama. "Tidak semuanya bisa dilakukan KPK. Pemkot juga bisa. Sebab korupsi adalah musuh bersama. Sehingga masyarakat juga bisa membantu memberantas korupsi," papar Doni.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wali Kota Malang Ajak Bahu Membahu Awasi Korupsi - Surya Malang"
Post a Comment