
"Mayat bayi ditemukan di aliran sungai kecil, dekat perumahan BI (Bank Indonesia) di Jalan Langsep Barat sekitar pukul 05.00 WIB sore tadi," kata Kapolsek Sukun Kompol Anang Tri Hananta kepada detikcom, Rabu (26/6/2019).
Setelah dievakuasi, mayat bayi itu dibawa ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Anang memperkirakan, bayi tersebut masih berusia 4 sampai 5 bulan dan berjenis kelamin laki-laki. Ketika ditemukan, mayat bayi tersangkut di tepi aliran sungai dengan terbungkus tas plastik (kresek) warna hitam.
Kepolisian bersama SAR yang menerima laporan warga langsung mendatangi lokasi penemuan mayat bayi. Hadirnya petugas turut mengundang perhatian warga sekitar untuk melihat proses olah TKP dan evakuasi mayat bayi.
"Perkiraan usianya masih 4 sampai 5 bulan dengan jenis kelamin laki-laki. Awal mula ditemukan dari kecurigaan warga yang mencium bau tak sedap, ketika diselidiki bersama sekuriti komplek pemukiman ternyata orok bayi," imbuh Anang.
Tentang siapa pembuang bayi laki-laki itu kini menjadi teka-teki. Kepolisian tengah mengumpulkan keterangan untuk mengungkap ibu atau orang yang sengaja membuang bayi di TKP.
"Apakah bayi merupakan korban praktik aborsi atau sengaja dibuang karena tidak dikehendaki, masih kita lakukan penyelidikan. Terutama mengungkap siapa orang yang membuang orok bayi di TKP," pungkas Anang.
(sun/bdh)

"Mayat bayi ditemukan di aliran sungai kecil, dekat perumahan BI (Bank Indonesia) di Jalan Langsep Barat sekitar pukul 05.00 WIB sore tadi," kata Kapolsek Sukun Kompol Anang Tri Hananta kepada detikcom, Rabu (26/6/2019).
Setelah dievakuasi, mayat bayi itu dibawa ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Anang memperkirakan, bayi tersebut masih berusia 4 sampai 5 bulan dan berjenis kelamin laki-laki. Ketika ditemukan, mayat bayi tersangkut di tepi aliran sungai dengan terbungkus tas plastik (kresek) warna hitam.
Kepolisian bersama SAR yang menerima laporan warga langsung mendatangi lokasi penemuan mayat bayi. Hadirnya petugas turut mengundang perhatian warga sekitar untuk melihat proses olah TKP dan evakuasi mayat bayi.
"Perkiraan usianya masih 4 sampai 5 bulan dengan jenis kelamin laki-laki. Awal mula ditemukan dari kecurigaan warga yang mencium bau tak sedap, ketika diselidiki bersama sekuriti komplek pemukiman ternyata orok bayi," imbuh Anang.
Tentang siapa pembuang bayi laki-laki itu kini menjadi teka-teki. Kepolisian tengah mengumpulkan keterangan untuk mengungkap ibu atau orang yang sengaja membuang bayi di TKP.
"Apakah bayi merupakan korban praktik aborsi atau sengaja dibuang karena tidak dikehendaki, masih kita lakukan penyelidikan. Terutama mengungkap siapa orang yang membuang orok bayi di TKP," pungkas Anang.
(sun/bdh)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mayat Bayi Ditemukan Terbuang di Dekat Perumahan Bank Indonesia Malang - detikNews"
Post a Comment