"Dengan mengucapkan Bismillahirohmanirrahim, Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset Pionir ke IX tahun 2019 di UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, pada malam hari ini secara resmi dibuka," kata Lukman saat pembukaan Pionir IX 2019.
Untuk diketabui, Pionir merupakan ajang penyelenggaraan kompetisi keilmuan, olahraga, seni dan riset tingkat nasional mahasiswa PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) Kementerian Agama (Kemenag).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ajang Pionir tahun ini diikuti oleh 3.292 atlet dan 704 official dari tujuh STAIN, 34 IAIN dan 17 UIN di seluruh Indonesia. Gelaran yang mengusung tema 'Spirit of Unity' ini mempertandingkan 34 cabang lomba dan diselenggarakan di 38 venue bekerja sama dengan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) dan Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga).
Sementara itu, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim, Abdul Haris mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kampusnya untuk menggelar Pionir IX 2019. Dalam sambutannya, Haris menyebutkan ajang Pionir ini memiliki tiga misi.
Baca:Kinerja PTKI Ditentukan Riset dan Publikasi Ilmiah
"Pertama untuk memperkuat kebersamaan dan silaturahmi antarPTKIN, kedua untuk unjuk karya dan unjuk prestasi dan ketiga untuk meraih citra positif baik UIN, IAIN dan STAIN (Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri) di kancah nasional maupun internasional," bebernya.
"Selamat bertanding, kesuksesan acara ini bukan milik UIN Maulna Malik Ibrahim saja. Tetapi untuk PTKIN seluruh Indonesia," imbuhnya.
Cabang lomba yang akan dipertandingkan pada Pionir IX 2019 terbagi dalam empat kategori. Yaitu kategori ilmiah, olahraga, seni, dan cabang riset.
Antara lain, Kategori Ilmiah, Debat Bahasa Arab, Debat Bahasa Inggris, Debat Konstitusi, Musabaqah Fahmil Qur’an, Musabaqah Karya Tulis Alquran, Musabaqah Qiratul Kutub, dan Business Plan.
Kategori Olahraga meliputi Futsal, Bola Voli, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Catur, Pencak Silat, Sepak Takraw, Basket, Karate, Tae Kwon Do, dan Panjat Dinding.
Kategori Seni; Musabaqah Tilawatil Qur’an, Musabaqah Hifdz al Qur’an, Musabaqah Syahril Qur’an, Kaligrafi, Puitisasi al Qur’an, Pop Solo Islami, Hadrah, Desain dan Peragaan Busana Muslim, Film Pendek, Musikalisasi Hadits, Cipta Lagu Islami, Duta PTKIN, dan Dai-Daiyah.
Terakhir, Kategori Riset di antaranya Karya Tulis Ilmiah Ilmu-Ilmu Sosial, Karya Tulis Ilmiah Sains dan Teknologi, dan Karya Inovatif.
(CEU)
Malang: Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin membuka Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (Pionir) IX 2019 di Universits Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Malang, Jawa Timur, Senin 15 Juli 2019 malam. Ajang dua tahunan untuk mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) ini akan digelar hingga 21 Juli 2019."Dengan mengucapkan Bismillahirohmanirrahim, Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset Pionir ke IX tahun 2019 di UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, pada malam hari ini secara resmi dibuka," kata Lukman saat pembukaan Pionir IX 2019.
Untuk diketabui, Pionir merupakan ajang penyelenggaraan kompetisi keilmuan, olahraga, seni dan riset tingkat nasional mahasiswa PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) Kementerian Agama (Kemenag).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ajang Pionir tahun ini diikuti oleh 3.292 atlet dan 704 official dari tujuh STAIN, 34 IAIN dan 17 UIN di seluruh Indonesia. Gelaran yang mengusung tema 'Spirit of Unity' ini mempertandingkan 34 cabang lomba dan diselenggarakan di 38 venue bekerja sama dengan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) dan Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga).
Sementara itu, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim, Abdul Haris mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kampusnya untuk menggelar Pionir IX 2019. Dalam sambutannya, Haris menyebutkan ajang Pionir ini memiliki tiga misi.
Baca:Kinerja PTKI Ditentukan Riset dan Publikasi Ilmiah
"Pertama untuk memperkuat kebersamaan dan silaturahmi antarPTKIN, kedua untuk unjuk karya dan unjuk prestasi dan ketiga untuk meraih citra positif baik UIN, IAIN dan STAIN (Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri) di kancah nasional maupun internasional," bebernya.
"Selamat bertanding, kesuksesan acara ini bukan milik UIN Maulna Malik Ibrahim saja. Tetapi untuk PTKIN seluruh Indonesia," imbuhnya.
Cabang lomba yang akan dipertandingkan pada Pionir IX 2019 terbagi dalam empat kategori. Yaitu kategori ilmiah, olahraga, seni, dan cabang riset.
Antara lain, Kategori Ilmiah, Debat Bahasa Arab, Debat Bahasa Inggris, Debat Konstitusi, Musabaqah Fahmil Qur’an, Musabaqah Karya Tulis Alquran, Musabaqah Qiratul Kutub, dan Business Plan.
Kategori Olahraga meliputi Futsal, Bola Voli, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Catur, Pencak Silat, Sepak Takraw, Basket, Karate, Tae Kwon Do, dan Panjat Dinding.
Kategori Seni; Musabaqah Tilawatil Qur’an, Musabaqah Hifdz al Qur’an, Musabaqah Syahril Qur’an, Kaligrafi, Puitisasi al Qur’an, Pop Solo Islami, Hadrah, Desain dan Peragaan Busana Muslim, Film Pendek, Musikalisasi Hadits, Cipta Lagu Islami, Duta PTKIN, dan Dai-Daiyah.
Terakhir, Kategori Riset di antaranya Karya Tulis Ilmiah Ilmu-Ilmu Sosial, Karya Tulis Ilmiah Sains dan Teknologi, dan Karya Inovatif.
(CEU)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menag Buka Pionir IX 2019 di Malang - Medcom ID"
Post a Comment