SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang sebagai salah satu perusahaan pelayanan publik dituntut untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi. Hal itu untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat.
Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi merupakan upaya PDAM mewujudkan optimalisasi performa kinerja operasional perusahaan. Untuk menunjang hal itu, PDAM Kota Malang menggunakan Total Water Integrated Network (TWUIN).
TWUIN adalah sistem teknologi informasi yang terintegrasi. Ada empat modul utama dalam program itu yaitu water utility integrated network (WUIN), customer informastion system (CIS), utility administration system (UAS) dan geographical informastion system (GIS).
Untuk kemajuan PDAM Kota Malang, Walikota Malang Sutiaji mendorong pembentukan peraturan daerah (perda) khusus. Perda itu nantinya akan menjadi payung hukum agar PDAM bisa meningkatkan kinerjanya.
"Nanti PDAM bukan hanya mengelola air, tetapi unit-unit (usaha) yang lain seperti air dalam kemasan," ungkapnya ketika menghadiri Digital Transformation Summit 2018 di kantor PDAM Kota Malang, Kamis (13/12/2018).
Keberadaan TWUIN, lanjutnya, menarik perhatian banyak pihak untuk belajar. Sutiaji pun ingin agar paket belajar mengatasi kebocoran sambungan air berbasis inovasi rintisan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang bisa mendatangkan manfaat.
"Ketika nanti ada daerah lain yang ingin belajar, nanti ada nilainya dan masuk ke Pemkot Malang sebagai salah satu pundi-pundi pendapatan daerah," urainya.
PDAM Kota Malang juga didorong untuk segera mengurus Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) atas TWUIN. Menurutnya, dengan adanya TWUIN, bisa memacu kualitas dan produktivitas layanan air.
Tingkat kebocoran juga bisa dengan mudah terpantau. Sutiaji menyebut bahwa saat ini produksi air PDAM Kota Malang sudah bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
Pjs Direktur PDAM Kota Malang Anita Sari menerangkan, dalam TWUIN Command Center yang dibangun, ada perangkat yang menampilkan semua informasi data dengan jelas melalui video wall.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang sebagai salah satu perusahaan pelayanan publik dituntut untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi. Hal itu untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat.
Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi merupakan upaya PDAM mewujudkan optimalisasi performa kinerja operasional perusahaan. Untuk menunjang hal itu, PDAM Kota Malang menggunakan Total Water Integrated Network (TWUIN).
TWUIN adalah sistem teknologi informasi yang terintegrasi. Ada empat modul utama dalam program itu yaitu water utility integrated network (WUIN), customer informastion system (CIS), utility administration system (UAS) dan geographical informastion system (GIS).
Untuk kemajuan PDAM Kota Malang, Walikota Malang Sutiaji mendorong pembentukan peraturan daerah (perda) khusus. Perda itu nantinya akan menjadi payung hukum agar PDAM bisa meningkatkan kinerjanya.
"Nanti PDAM bukan hanya mengelola air, tetapi unit-unit (usaha) yang lain seperti air dalam kemasan," ungkapnya ketika menghadiri Digital Transformation Summit 2018 di kantor PDAM Kota Malang, Kamis (13/12/2018).
Keberadaan TWUIN, lanjutnya, menarik perhatian banyak pihak untuk belajar. Sutiaji pun ingin agar paket belajar mengatasi kebocoran sambungan air berbasis inovasi rintisan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang bisa mendatangkan manfaat.
"Ketika nanti ada daerah lain yang ingin belajar, nanti ada nilainya dan masuk ke Pemkot Malang sebagai salah satu pundi-pundi pendapatan daerah," urainya.
PDAM Kota Malang juga didorong untuk segera mengurus Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) atas TWUIN. Menurutnya, dengan adanya TWUIN, bisa memacu kualitas dan produktivitas layanan air.
Tingkat kebocoran juga bisa dengan mudah terpantau. Sutiaji menyebut bahwa saat ini produksi air PDAM Kota Malang sudah bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
Pjs Direktur PDAM Kota Malang Anita Sari menerangkan, dalam TWUIN Command Center yang dibangun, ada perangkat yang menampilkan semua informasi data dengan jelas melalui video wall.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PDAM Kota Malang Terapkan Total Water Integrated Network, Begini Maksudnya - Surya Malang"
Post a Comment