TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Puluhan seniman dari Kota Malang sepakat untuk menghidupkan kembali Dewan Kesenian Malang (DKM) setelah sekian lama mati suri.
Hal itu disampaikan Moehammad Sinwan, panitia pelaksana dalam acara "Revitalisasi Dewan Kesenian Malang untuk mendukung implementasi strategi kebudayaan Indonesia" yang digelar di Aula Perpustakaan Universitas Negeri Malang (UM) pada minggu (24/2/2019).
Menurutnya, DKM Kota Malang hingga belum memiliki ketua baru sejak tahun 2016.
Untuk itu, ia bersama seniman kota malang yang lain ingin menghidupkan kembali DKM.
• Sambangi Bendungan Karangkates, Emil Dardak Tabur 85 Ribu Benih Ikan dan Imbau Jangan Tambah Keramba
"Tujuan kami dengan menggelar acara ini ialah untuk menata ulang kembali DKM. Maka dari itu, kami mengundang teman-teman seniman untuk melakukan sarasehan pra-musyawarah ini," ucapnya.
Dalam kegiatan itu, Sinwa ingin mendengarkan aspirasi dari para seniman dan juga ingin bersilaturahmi dengan para seniman.
Hal itu digunakan sebagai acuan sebelum melakukan musyawarah yang rencananya akan digelar pada april nanti.
"Kegiatan seperti ini akan kami lakukan secara bertahap dengan para seniman, sebelum kami melakukan audiensi dengan Wali Kota Malang nantinya," paparnya.
Ia berharap dengan adanya acara ini DKM bisa aktif kembali dan bisa menjadi payung bagi para seniman yang ada di Kota Malang.
"Semoga DKM bisa aktif kembali melalui revitalisasi ini. Kami juga menginginkan semua pihak untuk terbuka dan mau bersedia membuka pintu kembali perjalanan DKM yang telah vakum ini," ucapnya.
• Emil Dardak Ajak Warga Sekitar Bendungan Karangkates Kabupaten Malang Jadi Relawan Jogo Kali
Sementara itu Djoko Saryono Guru Besar Fakultas Sastra UM mengatakan, revitalisasi ini merupakan bagian dari sebuah penguatan yang harus dilakukan agar di DKM ini bisa eksis kembali.
Kata Djoko, pertemuan ini merupakan
sinergi antar seniman untuk membentuk manajemen yang kuat.
"DKM ini merupakan bagian dari komunitas masyarakat, untuk itu perlu mendapatkan izin perlindungan dari pemerintah Kota Malang. Karena DKM ini mempunyai nilai sejarah yang panjang pada awal berdirinya dulu," tandasnya.
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Puluhan seniman dari Kota Malang sepakat untuk menghidupkan kembali Dewan Kesenian Malang (DKM) setelah sekian lama mati suri.
Hal itu disampaikan Moehammad Sinwan, panitia pelaksana dalam acara "Revitalisasi Dewan Kesenian Malang untuk mendukung implementasi strategi kebudayaan Indonesia" yang digelar di Aula Perpustakaan Universitas Negeri Malang (UM) pada minggu (24/2/2019).
Menurutnya, DKM Kota Malang hingga belum memiliki ketua baru sejak tahun 2016.
Untuk itu, ia bersama seniman kota malang yang lain ingin menghidupkan kembali DKM.
• Sambangi Bendungan Karangkates, Emil Dardak Tabur 85 Ribu Benih Ikan dan Imbau Jangan Tambah Keramba
"Tujuan kami dengan menggelar acara ini ialah untuk menata ulang kembali DKM. Maka dari itu, kami mengundang teman-teman seniman untuk melakukan sarasehan pra-musyawarah ini," ucapnya.
Dalam kegiatan itu, Sinwa ingin mendengarkan aspirasi dari para seniman dan juga ingin bersilaturahmi dengan para seniman.
Hal itu digunakan sebagai acuan sebelum melakukan musyawarah yang rencananya akan digelar pada april nanti.
"Kegiatan seperti ini akan kami lakukan secara bertahap dengan para seniman, sebelum kami melakukan audiensi dengan Wali Kota Malang nantinya," paparnya.
Ia berharap dengan adanya acara ini DKM bisa aktif kembali dan bisa menjadi payung bagi para seniman yang ada di Kota Malang.
"Semoga DKM bisa aktif kembali melalui revitalisasi ini. Kami juga menginginkan semua pihak untuk terbuka dan mau bersedia membuka pintu kembali perjalanan DKM yang telah vakum ini," ucapnya.
• Emil Dardak Ajak Warga Sekitar Bendungan Karangkates Kabupaten Malang Jadi Relawan Jogo Kali
Sementara itu Djoko Saryono Guru Besar Fakultas Sastra UM mengatakan, revitalisasi ini merupakan bagian dari sebuah penguatan yang harus dilakukan agar di DKM ini bisa eksis kembali.
Kata Djoko, pertemuan ini merupakan
sinergi antar seniman untuk membentuk manajemen yang kuat.
"DKM ini merupakan bagian dari komunitas masyarakat, untuk itu perlu mendapatkan izin perlindungan dari pemerintah Kota Malang. Karena DKM ini mempunyai nilai sejarah yang panjang pada awal berdirinya dulu," tandasnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Lama Mati Suri, Seniman Inginkan Adanya Revitaslisasi Dewan Kesenian Malang Agar Hidup Kembali - Tribun Jatim"
Post a Comment