KOTA MALANG – Salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama (NU), Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang Minggu pagi (3/2), mengadakan acara Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) di Pondok Pesanten Nurul Ulum, Kebonsari Kota Malang.
Yang menarik, dalam rakorcab ini, Lakpesdam juga mengadakan Diklat Manajemen Event Organizer (EO) berjudul Mendesain Event dan Diklat secara Profesional & Bermakna yang diikuti oleh ratusan orang dari dari kader NU, termasuk mahasiswa maupun umum.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars NU, Syubbanul Waton, acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Pemimpin Cabang Nadhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang, H. dr. Umar Usman MM.
Dalam sambutannya, Usman mengapresiasi penuh peran Lakpesdam sebagai pembina sumber daya manusia (SDM) dalam NU yang telah berani mengadakan acara semacam ini. “Memang lembaga Lakpesdam ini domainnya ya di sini, kajian dan SDM, kalau yang lain bisa kita harus bisa,” tukasnya.
Ia berharap Lakpesdam NU ini bisa ikut mewarnai revolusi industri 4.0 bahkan 5.0, seperti yang dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj dalam Harlah (Hari Lahir) NU ke-93 di JCC Senayan, Jakarta beberapa hari lalu.
“Keluarga NU harus semakin maju, tidak boleh kalah dengan yang lain, kita ini dianjurkan bersaing dalam kebaikan, kalau dunia lain majunya cepat kita tidak ikut hal itu, ya kita ketinggalan,” ujar pria yang juga berprofesi sebagai dokter ini.
Jadi, lewat Kajian pemikiran di Lakpesdam, dirinya berharap nantinya tidak ada pihak lain yang meremehkan NU.
Usman juga turut menyebut acara yang tidak biasa bagi NU ini harus disyukuri sebagai ritme rutin dan acuan program kerja Lakpesdam ke depan.
“Jadi peserta pulang dari sini sudah bisa membuat EO sendiri di wilayah masing-masing, mudah-mudahan oleh-oleh ini bisa dibawa pulang. Jadi sebuah ilmu baru yang sangat bermanfaat,” tutupnya ke peserta yang hadir dilanjutkan tepuk tangan.
Usai pembukaan dari Umar Usman, acara kemudian masuk ke acara utama yang diisi oleh Nara Sumber Prof Dr H Mudjia Rahardjo MSi, mantan Rektor UIN Malang, serta Dosen UIN dan Pakar Penjaminan Mutu, Dr H Abdul Malik Karim Amrullah atau biasa dipanggil Gus Amka. Di sesi kedua, acara diisi oleh Dr HM Taufiqi SP MPd, Motivator kelas dunia sekaligus Ketua Lakpesdam PCNU Kabupaten Malang yang dimoderatori oleh Diah Pitaloka, kandidat doktor ilmu pertanian.
Dalam acara ini sendiri juga bakal dilaunching buku karya tim Lakpesdam PCNU Berjudul Profil Lakpesdam PCNU Kabupaten Malang. Tim Lakpesdam sendiri terdiri dari berbagai orang dari berbagai bidang disiplin ilmu, termasuk salah satunya redaktur senior Jawa Pos Radar Malang, Abdul Muntholib hingga Pimred Media Independen di Kota Malang, Irham Thoriq.
Pewarta: Elfran Vido
Foto: Elfran Vido
Penyunting : Fia
KOTA MALANG – Salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama (NU), Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang Minggu pagi (3/2), mengadakan acara Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) di Pondok Pesanten Nurul Ulum, Kebonsari Kota Malang.
Yang menarik, dalam rakorcab ini, Lakpesdam juga mengadakan Diklat Manajemen Event Organizer (EO) berjudul Mendesain Event dan Diklat secara Profesional & Bermakna yang diikuti oleh ratusan orang dari dari kader NU, termasuk mahasiswa maupun umum.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars NU, Syubbanul Waton, acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Pemimpin Cabang Nadhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang, H. dr. Umar Usman MM.
Dalam sambutannya, Usman mengapresiasi penuh peran Lakpesdam sebagai pembina sumber daya manusia (SDM) dalam NU yang telah berani mengadakan acara semacam ini. “Memang lembaga Lakpesdam ini domainnya ya di sini, kajian dan SDM, kalau yang lain bisa kita harus bisa,” tukasnya.
Ia berharap Lakpesdam NU ini bisa ikut mewarnai revolusi industri 4.0 bahkan 5.0, seperti yang dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj dalam Harlah (Hari Lahir) NU ke-93 di JCC Senayan, Jakarta beberapa hari lalu.
“Keluarga NU harus semakin maju, tidak boleh kalah dengan yang lain, kita ini dianjurkan bersaing dalam kebaikan, kalau dunia lain majunya cepat kita tidak ikut hal itu, ya kita ketinggalan,” ujar pria yang juga berprofesi sebagai dokter ini.
Jadi, lewat Kajian pemikiran di Lakpesdam, dirinya berharap nantinya tidak ada pihak lain yang meremehkan NU.
Usman juga turut menyebut acara yang tidak biasa bagi NU ini harus disyukuri sebagai ritme rutin dan acuan program kerja Lakpesdam ke depan.
“Jadi peserta pulang dari sini sudah bisa membuat EO sendiri di wilayah masing-masing, mudah-mudahan oleh-oleh ini bisa dibawa pulang. Jadi sebuah ilmu baru yang sangat bermanfaat,” tutupnya ke peserta yang hadir dilanjutkan tepuk tangan.
Usai pembukaan dari Umar Usman, acara kemudian masuk ke acara utama yang diisi oleh Nara Sumber Prof Dr H Mudjia Rahardjo MSi, mantan Rektor UIN Malang, serta Dosen UIN dan Pakar Penjaminan Mutu, Dr H Abdul Malik Karim Amrullah atau biasa dipanggil Gus Amka. Di sesi kedua, acara diisi oleh Dr HM Taufiqi SP MPd, Motivator kelas dunia sekaligus Ketua Lakpesdam PCNU Kabupaten Malang yang dimoderatori oleh Diah Pitaloka, kandidat doktor ilmu pertanian.
Dalam acara ini sendiri juga bakal dilaunching buku karya tim Lakpesdam PCNU Berjudul Profil Lakpesdam PCNU Kabupaten Malang. Tim Lakpesdam sendiri terdiri dari berbagai orang dari berbagai bidang disiplin ilmu, termasuk salah satunya redaktur senior Jawa Pos Radar Malang, Abdul Muntholib hingga Pimred Media Independen di Kota Malang, Irham Thoriq.
Pewarta: Elfran Vido
Foto: Elfran Vido
Penyunting : Fia
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PCNU Kabupaten Malang Sebut Lakpesdam NU Siap Hadapi Revolusi Industri 5.0 - Jawa Pos Radar Malang"
Post a Comment