Search

Anugerah Insan Pers, Cara BP2D Kota Malang Mengedukasi Masyarakat Lewat Media - Surya Malang

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang menggelar Malam Puncak Anugerah Insan Pers Peduli Pajak, Sabtu (27/4/2019). Kegiatan itu adalah puncak dari perlombaan jurnalistik yang diselenggarakan oleh BP2D.

BP2D memahami, peran serta pers dalam menginformasikan inovasi layanan kepada masyarakat sangat penting. Oleh sebab itu, perlombaan itu diadakan sebagai bentuk apresiasi kepada jurnalis yang turut serta memberikan edukasi kepada masyarakat.

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menyampaikan, lomba jurnalistik sadar pajak menjadi salah satu bentuk sinergi anatara insan pers dan pemerintah daerah. Khususnya dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya membayarkan pajak.

"Langkah yang dilakukan ini menjadi penyemangat dan energi seluruh kru BP2D Kota Malang," katanya.

Senyum Manan Bisa Lunasi Utang setelah Dapat Insentif Pajak 50 Persen dari BP2D Kota Malang

Kolabirasi antara Pemrintah Kota Malang dengan insan pers, akademisi, pengusaha, serta berbagai komunitas harus terus dilakukan, seiring gencarnya Pemkot Malang meningkatkan perekonomian.

"Penghargaan itu diberikan kepada insan pers untuk meningkatkan kinerja dan memberi yang terbaik pada masyarakat. Perlu menjadi catatan, hadiah yang diberikan seluruhnya murni dari komunitas dan tidak diambil dari APBD Kota Malang," tegas Bung Edi, sapaan akrabnya, Sabtu (27/4/2019).

Kepala BP2D Kota Malang, Ade Herawanto menambahkan, Lomba Jurnalistik Sadar Pajak merupakan bentuk perhatian terhadap pers dan media yang memiliki kekuatan strategis untuk memberi pencerahan kepada masyarakat.

Dengan segala potensi yang dimilikinya, karya jurnalistik ia nilai mampu menembus batas yang ada. Bahkan jejak rekam karya jurnalistik dapat dikatakan tidak lekang oleh waktu.

"Itu lah yang menginisiasi kegiatan ini, dan sekaligus bentuk kebersamaan serta apresiasi BP2D kepada teman teman media," ujar Sam Ade Dkroos, demikian pria ramah ini biasa disapa.

Sementara itu, Ketua Dewan Juri Lomba Jurnalistik Sadar Pajak BP2D Kota Malang, Imawan Mashuri menambahkan, sederet karya yang telah dibuat dapat menjadi salah satu suntikan baru bagi BP2D. Karena setiap karya yang dibuat menyuguhkan inovasi dan celah baru yang dapat ditindaklanjuti oleh BP2D.

"Seperti menengok potensi pajak dengan perkembangan era digitalisasi seperti sekarang, tentu ada dampaknya. Kalau karya itu didalami untuk satu tahapan maka akan menjadi karya nasional," jelasnya.

Malam Puncak Anugerah Insan Pers Peduli Pajak itu juga telah mengumumkan sembilan pemenang dari tiga kategori yang berbeda.Juara pertama kategori Media Online disabet Benni Indo dari suryamalang.com, juara dua oleh Buari  dari malangpostonline.com dan juara tiga diraih oleh Pipit Anggraeni dari malangtimes.com.

Untuk kategori cetak juara pertama diraih Imam Nasrodin  dari Radar Malang, juara dua Fransisca Angelina dari Malang Post, dan juara tiga diraih Edy Riawan dari Memorandum Arema.

Selanjutnya kategori TV juara pertama diraih Ahmad Nur Amin dari Gajayana TV, juara dua diraih Edy Cahyono TV One dan juara tiga oleh A Syaiful Afandi TV Muhammadiyah. Sedangkan untuk juara umum diraih oleh Hilda Daningtyas beserta kru  dari Kompas TV Malang. (Benni Indo) 

Let's block ads! (Why?)

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang menggelar Malam Puncak Anugerah Insan Pers Peduli Pajak, Sabtu (27/4/2019). Kegiatan itu adalah puncak dari perlombaan jurnalistik yang diselenggarakan oleh BP2D.

BP2D memahami, peran serta pers dalam menginformasikan inovasi layanan kepada masyarakat sangat penting. Oleh sebab itu, perlombaan itu diadakan sebagai bentuk apresiasi kepada jurnalis yang turut serta memberikan edukasi kepada masyarakat.

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menyampaikan, lomba jurnalistik sadar pajak menjadi salah satu bentuk sinergi anatara insan pers dan pemerintah daerah. Khususnya dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya membayarkan pajak.

"Langkah yang dilakukan ini menjadi penyemangat dan energi seluruh kru BP2D Kota Malang," katanya.

Senyum Manan Bisa Lunasi Utang setelah Dapat Insentif Pajak 50 Persen dari BP2D Kota Malang

Kolabirasi antara Pemrintah Kota Malang dengan insan pers, akademisi, pengusaha, serta berbagai komunitas harus terus dilakukan, seiring gencarnya Pemkot Malang meningkatkan perekonomian.

"Penghargaan itu diberikan kepada insan pers untuk meningkatkan kinerja dan memberi yang terbaik pada masyarakat. Perlu menjadi catatan, hadiah yang diberikan seluruhnya murni dari komunitas dan tidak diambil dari APBD Kota Malang," tegas Bung Edi, sapaan akrabnya, Sabtu (27/4/2019).

Kepala BP2D Kota Malang, Ade Herawanto menambahkan, Lomba Jurnalistik Sadar Pajak merupakan bentuk perhatian terhadap pers dan media yang memiliki kekuatan strategis untuk memberi pencerahan kepada masyarakat.

Dengan segala potensi yang dimilikinya, karya jurnalistik ia nilai mampu menembus batas yang ada. Bahkan jejak rekam karya jurnalistik dapat dikatakan tidak lekang oleh waktu.

"Itu lah yang menginisiasi kegiatan ini, dan sekaligus bentuk kebersamaan serta apresiasi BP2D kepada teman teman media," ujar Sam Ade Dkroos, demikian pria ramah ini biasa disapa.

Sementara itu, Ketua Dewan Juri Lomba Jurnalistik Sadar Pajak BP2D Kota Malang, Imawan Mashuri menambahkan, sederet karya yang telah dibuat dapat menjadi salah satu suntikan baru bagi BP2D. Karena setiap karya yang dibuat menyuguhkan inovasi dan celah baru yang dapat ditindaklanjuti oleh BP2D.

"Seperti menengok potensi pajak dengan perkembangan era digitalisasi seperti sekarang, tentu ada dampaknya. Kalau karya itu didalami untuk satu tahapan maka akan menjadi karya nasional," jelasnya.

Malam Puncak Anugerah Insan Pers Peduli Pajak itu juga telah mengumumkan sembilan pemenang dari tiga kategori yang berbeda.Juara pertama kategori Media Online disabet Benni Indo dari suryamalang.com, juara dua oleh Buari  dari malangpostonline.com dan juara tiga diraih oleh Pipit Anggraeni dari malangtimes.com.

Untuk kategori cetak juara pertama diraih Imam Nasrodin  dari Radar Malang, juara dua Fransisca Angelina dari Malang Post, dan juara tiga diraih Edy Riawan dari Memorandum Arema.

Selanjutnya kategori TV juara pertama diraih Ahmad Nur Amin dari Gajayana TV, juara dua diraih Edy Cahyono TV One dan juara tiga oleh A Syaiful Afandi TV Muhammadiyah. Sedangkan untuk juara umum diraih oleh Hilda Daningtyas beserta kru  dari Kompas TV Malang. (Benni Indo) 

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Anugerah Insan Pers, Cara BP2D Kota Malang Mengedukasi Masyarakat Lewat Media - Surya Malang"

Post a Comment

Powered by Blogger.