SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang memberikan sosialisasi kepada para pengurus Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) se-Kota Malang pada Rabu (24/4/2019).
Dalam sosialisasi itu, para pengurus HIPPAM ditekankan untuk membuat konservasi pelestarian air bersih di sekitaran sumber air.
Yuni Lestari, Kabid Air Minum dan Limbah DPUPR Kota Malang menjelaskan, konservasi itu bertujuan agar sumber air di Kota Malang tidak menyusut.
"Tujuan kami ini ingin memberikan trik dan motivasi kepada para pengurus HIPPAM ini agar ikut andil dalam pengelolaan sumber air bersih di Kota Malang," ucapnya kepada SURYAMALANG.com, Rabu (24/4).
Dijelaskan Yuni, dalam melakukan konservasi ini dapat dilakukan dengan beberapa cara.
Yakni dengan membuat lubang biopori seperti sumur resapan ataupun penghijauan di daerah sumber air tersebut.
"Semakin lama, air debitnya akan semakin menyusut. Jadi kita upayakan bagaimana untuk meningkatkan debit ini semakin lama sumber dayanya lebih banyak, paling tidak stabil lah dan tidak menurun," ucapnya.
Sejauh ini, pihaknya telah menerapkan konservasi sumber air bersih ini di beberapa wilayah di Kota Malang.
Salah satunya ialah yang berada di daerah Kelurahan Arjowinangun, Kedungkandang, Kota Malang.
Yuni mencontohkan, bahwa di daerah tersebut terdapat HIPPAM telah dikelola baik oleh masyarakat.
Sedikitnya, telah ada 1000 sambungan air yang telah disalurkan ke rumah-rumah warga.
"Pelestarian HIPPAM di sana sangat luar biasa. Warga di sana juga peduli tentang air bersih untuk prospek ke depan seperti apa. Jadi upaya ini yang harus kita tularkan ke daerah-daerah lain," ujarnya.
Dia pun berharap, dengan pembinaan yang telah ia berikan kepada pengurus HIPPAM ini nantinya juga bisa disosialisasikan ke masyarakat sekitar.
"Kami akan terus mensupport agar masyarakat bisa lebih sadar akan manfaat air bersih. Agar lebih peduli lagi terhadap lingkungannya, dan yang utama masyarakat tidak kekurangan air bersih bagi yang belum terjangkau air PDAM," tandasnya.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang memberikan sosialisasi kepada para pengurus Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) se-Kota Malang pada Rabu (24/4/2019).
Dalam sosialisasi itu, para pengurus HIPPAM ditekankan untuk membuat konservasi pelestarian air bersih di sekitaran sumber air.
Yuni Lestari, Kabid Air Minum dan Limbah DPUPR Kota Malang menjelaskan, konservasi itu bertujuan agar sumber air di Kota Malang tidak menyusut.
"Tujuan kami ini ingin memberikan trik dan motivasi kepada para pengurus HIPPAM ini agar ikut andil dalam pengelolaan sumber air bersih di Kota Malang," ucapnya kepada SURYAMALANG.com, Rabu (24/4).
Dijelaskan Yuni, dalam melakukan konservasi ini dapat dilakukan dengan beberapa cara.
Yakni dengan membuat lubang biopori seperti sumur resapan ataupun penghijauan di daerah sumber air tersebut.
"Semakin lama, air debitnya akan semakin menyusut. Jadi kita upayakan bagaimana untuk meningkatkan debit ini semakin lama sumber dayanya lebih banyak, paling tidak stabil lah dan tidak menurun," ucapnya.
Sejauh ini, pihaknya telah menerapkan konservasi sumber air bersih ini di beberapa wilayah di Kota Malang.
Salah satunya ialah yang berada di daerah Kelurahan Arjowinangun, Kedungkandang, Kota Malang.
Yuni mencontohkan, bahwa di daerah tersebut terdapat HIPPAM telah dikelola baik oleh masyarakat.
Sedikitnya, telah ada 1000 sambungan air yang telah disalurkan ke rumah-rumah warga.
"Pelestarian HIPPAM di sana sangat luar biasa. Warga di sana juga peduli tentang air bersih untuk prospek ke depan seperti apa. Jadi upaya ini yang harus kita tularkan ke daerah-daerah lain," ujarnya.
Dia pun berharap, dengan pembinaan yang telah ia berikan kepada pengurus HIPPAM ini nantinya juga bisa disosialisasikan ke masyarakat sekitar.
"Kami akan terus mensupport agar masyarakat bisa lebih sadar akan manfaat air bersih. Agar lebih peduli lagi terhadap lingkungannya, dan yang utama masyarakat tidak kekurangan air bersih bagi yang belum terjangkau air PDAM," tandasnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "DPUPR Kota Malang Imbau Masyarakat Untuk Lakukan Konservasi - Surya Malang"
Post a Comment