KOTA MALANG- Hari ini (23/4) One Day Seminar Jawa Pos Radar Malang dihadiri puluhan undangan dari akademisi, tokoh masyarakat, hingga kepala dinas. Bertema Tol Mapan: Solusi Baru, Harapan Baru, atau Masalah Baru?, Seminar ini diadakan di Guest House UB sejak pukul 09.00 WIB.
Di antara para tokoh penting hadir antara lain Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Rektor UB, Prof. Nuhfil Hanani, Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang Agus Purnomo, dan Direktur Utama Jatim Park 3, Suryo Widodo.
Acara ini dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan RI dan berdoa bersama.
Pemimpin Redaksi Jawa Pos Radar Malang, Mardi Sampurno mengatakan, hari ini diskusi akan membahas kaitan antara pembangunan Tol Mapan dengan ekonomi, lalu lintas, pariwisata, hingga budaya.
“Tiga bulan yang lalau saya membentuk kelompok ilmiah kebijakan publik dengan FIA UB. Kami sepakat untuk membentuk sinergitas Malang Raya. Di sinilah peran akademisi begitu luas, tidak hanya kebijakan publik namun juga akademisi teknik,” papar Mardi.
Sayangnya di seminar istimewa ini Wali Kota Malang, Sutiaji yang turut diundang justru absen. Hal ini dikarenakan Sutiaji kini tengah memenuhi panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Jakarta.
Pewarta: Rida Ayu
Penyunting : Kholid Amrullah
Foto: Rida Ayu
KOTA MALANG- Hari ini (23/4) One Day Seminar Jawa Pos Radar Malang dihadiri puluhan undangan dari akademisi, tokoh masyarakat, hingga kepala dinas. Bertema Tol Mapan: Solusi Baru, Harapan Baru, atau Masalah Baru?, Seminar ini diadakan di Guest House UB sejak pukul 09.00 WIB.
Di antara para tokoh penting hadir antara lain Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Rektor UB, Prof. Nuhfil Hanani, Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang Agus Purnomo, dan Direktur Utama Jatim Park 3, Suryo Widodo.
Acara ini dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan RI dan berdoa bersama.
Pemimpin Redaksi Jawa Pos Radar Malang, Mardi Sampurno mengatakan, hari ini diskusi akan membahas kaitan antara pembangunan Tol Mapan dengan ekonomi, lalu lintas, pariwisata, hingga budaya.
“Tiga bulan yang lalau saya membentuk kelompok ilmiah kebijakan publik dengan FIA UB. Kami sepakat untuk membentuk sinergitas Malang Raya. Di sinilah peran akademisi begitu luas, tidak hanya kebijakan publik namun juga akademisi teknik,” papar Mardi.
Sayangnya di seminar istimewa ini Wali Kota Malang, Sutiaji yang turut diundang justru absen. Hal ini dikarenakan Sutiaji kini tengah memenuhi panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Jakarta.
Pewarta: Rida Ayu
Penyunting : Kholid Amrullah
Foto: Rida Ayu
Bagikan Berita Ini
0 Response to "One Day Seminar Tol, Membedah Potensi Ekonomi Malang Raya - Jawa Pos Radar Malang"
Post a Comment