"Bayi sudah dibawa ke rumah sakit (rumah sakit dr Saiful Anwar), untuk menjaga kondisinya. Untuk siapa yang meletakkan di lokasi masih diselidiki," ungkap Kasubag Humas Polres Malang Kota Ipda Ni Made Seruni Marhaeni kepada detikcom, Senin (17/9/2018).
Marhaeni menyatakan, proses penyelidikan dilakukan dengan meminta keterangan sejumlah saksi. Harapannya, identitas pelaku bisa segera terungkap.
Supriyantingsih (56), warga sekaligus pemilik rumah yang dikagetkan keberadaan bayi perempuan tersebut mengaku, dirinya secara tak sengaja keluar rumah dan mendengar suara tangisan bayi.
Saat didekati dan dibuka, ternyata seorang bayi perempuan dengan tali pusar yang belum dipotong. Bayi itu diperkirakan memiliki berat 3 kg.
"Jadi diletakkan di depan toko saya. Terdengar suara tangisan bayi, kemudian saya lihat ternyata bayi dengan tali pusar masih menempel," ujar Supriyantingsih kepada wartawan.
Dia mengaku, bukan hanya dirinya yang mengetahui keberadaan bayi tersebut. Melainkan warga lain dan penjual bakso yang kebetulan berada di lokasi. Bersama putrinya, Supriyantingsih sempat mengganti popok bayi yang sudah dalam kondisi tak layak pakai.
"Polisi kemudian membawanya ke rumah sakit. Dan diselidiki siapa yang meletakkan depan toko saya," ujarnya.
Tonton juga 'Mau Program Bayi Tabung? Ini Syaratnya!':
(fat/fat) Malang - Warga Kota Malang digegerkan penemuan bayi perempuan. Bayi berkulit putih dan bermata sipit ini terbungkus selimut dan setelan baju berwarna kuning saat ditemukan warga di Jalan Gilimanuk, Lowokwaru. Untuk menjaga kesehatannya bayi malang ini dibawa ke rumah sakit.
"Bayi sudah dibawa ke rumah sakit (rumah sakit dr Saiful Anwar), untuk menjaga kondisinya. Untuk siapa yang meletakkan di lokasi masih diselidiki," ungkap Kasubag Humas Polres Malang Kota Ipda Ni Made Seruni Marhaeni kepada detikcom, Senin (17/9/2018).
Marhaeni menyatakan, proses penyelidikan dilakukan dengan meminta keterangan sejumlah saksi. Harapannya, identitas pelaku bisa segera terungkap.
Supriyantingsih (56), warga sekaligus pemilik rumah yang dikagetkan keberadaan bayi perempuan tersebut mengaku, dirinya secara tak sengaja keluar rumah dan mendengar suara tangisan bayi.
Saat didekati dan dibuka, ternyata seorang bayi perempuan dengan tali pusar yang belum dipotong. Bayi itu diperkirakan memiliki berat 3 kg.
"Jadi diletakkan di depan toko saya. Terdengar suara tangisan bayi, kemudian saya lihat ternyata bayi dengan tali pusar masih menempel," ujar Supriyantingsih kepada wartawan.
Dia mengaku, bukan hanya dirinya yang mengetahui keberadaan bayi tersebut. Melainkan warga lain dan penjual bakso yang kebetulan berada di lokasi. Bersama putrinya, Supriyantingsih sempat mengganti popok bayi yang sudah dalam kondisi tak layak pakai.
"Polisi kemudian membawanya ke rumah sakit. Dan diselidiki siapa yang meletakkan depan toko saya," ujarnya.
Tonton juga 'Mau Program Bayi Tabung? Ini Syaratnya!':
(fat/fat)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sesosok Bayi Perempuan Dibuang di Toko Milik Warga Malang"
Post a Comment