SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Lewis Cornish pembalap supermoto tingkat dunia asal UK, mengaku telah jatuh hati pada Malang.
Datang ke Malang untuk mengikuti Trial Game Asphalt 2018 seri kelima di Sirkuit Stadion Kanjuruhan Malang, membuat Lewis secara langsung merasakan segarnya udara di Kota Apel ini.
Pada Surya, juara FIM Asia Supermoto Championship 2017 itu mengaku kagum dengan Malang, bahkan iya memiliki rencana untuk tinggal di Malang karena udara Malang yang sejuk dan menyenangkan baginya.
"Saya ingin pindah ke Malang. Saya disini suka dengan cuacanya. Di negara saya terlalu dingin, disini saya merasa nyaman dengan semuanya, orang-orangnya, makanannya, saya rasa ini tempat yang menyenangkan," kata Lewis Cornish pada Suryamalang.com, Sabtu (15/12/2018).
Selain itu, beberapa makanan juga kini telah menjadi favoritnya, salah satu yang paling dia suka ialah Bakso, yang tak lain menjadi makanan terfenomenal di Malang.
"Saya suka ayam bakar, Bakso dan hampir semua makanan disini saya suka," ujarnya.
Dalam TGA 2018 nanti, Lewis akan berlaga bersama dua pembalap dunia lainnya yakni Germain Vincenot asal Perancis dan Jan Deteinbach asal Jerman. Mereka akan turun di kelas bergengsi FFA 450 International Championship.
"Saya sangat bersemangat untuk nanti tampil di Malang. Saya lihat pembalap lain juga bersemangat apalagi rider-rider Indonesia yang saya lihat mereka sangat cepat-cepat. Tapi saya tetap ingin merebut juara di FFA 450," jelas Lewis Cornish.
SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Lewis Cornish pembalap supermoto tingkat dunia asal UK, mengaku telah jatuh hati pada Malang.
Datang ke Malang untuk mengikuti Trial Game Asphalt 2018 seri kelima di Sirkuit Stadion Kanjuruhan Malang, membuat Lewis secara langsung merasakan segarnya udara di Kota Apel ini.
Pada Surya, juara FIM Asia Supermoto Championship 2017 itu mengaku kagum dengan Malang, bahkan iya memiliki rencana untuk tinggal di Malang karena udara Malang yang sejuk dan menyenangkan baginya.
"Saya ingin pindah ke Malang. Saya disini suka dengan cuacanya. Di negara saya terlalu dingin, disini saya merasa nyaman dengan semuanya, orang-orangnya, makanannya, saya rasa ini tempat yang menyenangkan," kata Lewis Cornish pada Suryamalang.com, Sabtu (15/12/2018).
Selain itu, beberapa makanan juga kini telah menjadi favoritnya, salah satu yang paling dia suka ialah Bakso, yang tak lain menjadi makanan terfenomenal di Malang.
"Saya suka ayam bakar, Bakso dan hampir semua makanan disini saya suka," ujarnya.
Dalam TGA 2018 nanti, Lewis akan berlaga bersama dua pembalap dunia lainnya yakni Germain Vincenot asal Perancis dan Jan Deteinbach asal Jerman. Mereka akan turun di kelas bergengsi FFA 450 International Championship.
"Saya sangat bersemangat untuk nanti tampil di Malang. Saya lihat pembalap lain juga bersemangat apalagi rider-rider Indonesia yang saya lihat mereka sangat cepat-cepat. Tapi saya tetap ingin merebut juara di FFA 450," jelas Lewis Cornish.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Lewis Cornish Pembalap Dunia Ingin Pindah Ke Malang Karena Cuaca Dan Kepincut Makanan - Surya Malang"
Post a Comment