TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Jenazah almarhumah Shinta Putri Dina Pertiwi diperkirakan tiba di rumah duka Bandulan, Gang 12 Malang, Jumat (17/8/2018).
Proses pemulangan jenazah Shinta pun tinggal menunggu waktu.
Kabar kepulangan jenazah mahasiswi asal Kota Malang yang tewas tenggelam di danau Trebgast itu didapat pihak keluarga dari KJRI Frankfurt.
"Diperkirakan hari Jumat. Itu perkiraan dari otoritas di sini. Itu baru perkiraan, kami sedang berupaya memulangkan jenazah secepatnya," tulis Juneri, perwakilan dari KJRI dalam pesan pendek kepada Umi Salamah, ibu Shinta, Kamis (16/8/2018).
Dalam pesan pendek itu, dijelaskan juga mekanisme administrasi kepulangan jenazah Shinta.
Hal-hal yang harus diselesaikan pasca dikeluarkannya hasil otopsi di antaranya KJRI mengurus akte kematian yang dikeluarkan Kantor Catatan Sipil Kota Trebgast sebagai tempat kejadian.
Juga membuat surat keterangan kematian (oleh KJRI) berdasarkan akte kematian dari kantor Catpil Trebgas. Kemudian berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengiriman jenazah.
"Kami terus berupaya agar jenazah dapat dipulangkan segera. Untuk itu kami mohon kerja samanya agar kami bisa dapat konsentrasi dan fokus membantu pemulangan jenazah," tulis petugas KJRI.
Seperti diketahui, Shinta Putri Dina Pertiwi merupakan warga asli Kota Malang yang ditemukan meninggal di Jerman, pada Kamis (9/8/2018) lalu.
Wanita yang berstatus sebagai mahasiswi di Universitas Bayreuth, Jerman ini ditemukan tidak bernyawa setelah menghilang di danau Trebgast.
Dari hasil autopsi yang dilakukan, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terjadi pada tubuh Shinta.
Shinta dipastikan meninggal akibat kecelakaan tenggelam di danau Trebgast, Rabu (8/8/2018). (Benni Indo)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Jenazah Mahasiswi yang Tewas Tenggelam di Jerman Itu Diperkirakan Tiba di Kota Malang Besok,
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Jenazah almarhumah Shinta Putri Dina Pertiwi diperkirakan tiba di rumah duka Bandulan, Gang 12 Malang, Jumat (17/8/2018).
Proses pemulangan jenazah Shinta pun tinggal menunggu waktu.
Kabar kepulangan jenazah mahasiswi asal Kota Malang yang tewas tenggelam di danau Trebgast itu didapat pihak keluarga dari KJRI Frankfurt.
"Diperkirakan hari Jumat. Itu perkiraan dari otoritas di sini. Itu baru perkiraan, kami sedang berupaya memulangkan jenazah secepatnya," tulis Juneri, perwakilan dari KJRI dalam pesan pendek kepada Umi Salamah, ibu Shinta, Kamis (16/8/2018).
Dalam pesan pendek itu, dijelaskan juga mekanisme administrasi kepulangan jenazah Shinta.
Hal-hal yang harus diselesaikan pasca dikeluarkannya hasil otopsi di antaranya KJRI mengurus akte kematian yang dikeluarkan Kantor Catatan Sipil Kota Trebgast sebagai tempat kejadian.
Juga membuat surat keterangan kematian (oleh KJRI) berdasarkan akte kematian dari kantor Catpil Trebgas. Kemudian berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengiriman jenazah.
"Kami terus berupaya agar jenazah dapat dipulangkan segera. Untuk itu kami mohon kerja samanya agar kami bisa dapat konsentrasi dan fokus membantu pemulangan jenazah," tulis petugas KJRI.
Seperti diketahui, Shinta Putri Dina Pertiwi merupakan warga asli Kota Malang yang ditemukan meninggal di Jerman, pada Kamis (9/8/2018) lalu.
Wanita yang berstatus sebagai mahasiswi di Universitas Bayreuth, Jerman ini ditemukan tidak bernyawa setelah menghilang di danau Trebgast.
Dari hasil autopsi yang dilakukan, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terjadi pada tubuh Shinta.
Shinta dipastikan meninggal akibat kecelakaan tenggelam di danau Trebgast, Rabu (8/8/2018). (Benni Indo)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Jenazah Mahasiswi yang Tewas Tenggelam di Jerman Itu Diperkirakan Tiba di Kota Malang Besok,
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jenazah Shinta Mahasiswi yang Tewas di Jerman Diperkirakan ..."
Post a Comment