Kepala Desa Gubuk Klakah Ngadiono mengatakan, badan jalan di sisi barat atau sebelah kiri dari Poncokusumo menuju Gunung Bromo amblas. Jalan yang longsor memiliki panjang sekitar 15 meter.
"Sudah diukur dan panjang longsoran sekitar 15 meteran dengan ketinggian yang hampir sama yakni 6 sampai 15 meter," ungkap Ngadiono saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (26/3/2019).
"Jalan yang longsor masuk wilayah kami (Gubuk Klakah) untuk menuju Bromo dan Ngadas," terangnya dalam sambungan telpon.
Pihaknya menduga jalan longsor akibat gerusan air hujan yang mengguyur wilayah Poncokusumo selama beberapa bulan ini. "Kemungkinan karena hujan, tanah yang tergerus air, menyebabkan jalan longsor," ujarnya.
Pemerintah Desa Gubuk Klakah telah melaporkan kejadian ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Pemerintah Kabupaten Malang, untuk segera bisa dilakukan perbaikan.
"Kami sudah berkirim surat kepada BPBD untuk melaporkan kejadian ini. Semoga bisa segera diperbaiki," harapnya.
Sementara pengguna jalan harus bergantian saat melintasi titik longsor dengan memanfaatkan bagian jalan yang masih utuh. Begitu para wisawatan ketika akan menuju Gunung Bromo dengan memanfaatkan transportasi jeep dari Poncokusumo ataupun Tumpang.
"Ita harus bergantian, karena hanya sebagian badan jalan yang bisa dilintasi," tegas Ngadiono.
BPBD Kabupaten Malang belum memberikan respon ketika akan dikonfirmasi mengenai penanganan titik longsor di akses jalan menuju Gunung Bromo itu.
Simak Juga 'Kondisi Bromo Masih Seperti Ini, Jangan Nekat Dekati Kawah!':
(fat/fat)
Kepala Desa Gubuk Klakah Ngadiono mengatakan, badan jalan di sisi barat atau sebelah kiri dari Poncokusumo menuju Gunung Bromo amblas. Jalan yang longsor memiliki panjang sekitar 15 meter.
"Sudah diukur dan panjang longsoran sekitar 15 meteran dengan ketinggian yang hampir sama yakni 6 sampai 15 meter," ungkap Ngadiono saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (26/3/2019).
"Jalan yang longsor masuk wilayah kami (Gubuk Klakah) untuk menuju Bromo dan Ngadas," terangnya dalam sambungan telpon.
Pihaknya menduga jalan longsor akibat gerusan air hujan yang mengguyur wilayah Poncokusumo selama beberapa bulan ini. "Kemungkinan karena hujan, tanah yang tergerus air, menyebabkan jalan longsor," ujarnya.
Pemerintah Desa Gubuk Klakah telah melaporkan kejadian ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Pemerintah Kabupaten Malang, untuk segera bisa dilakukan perbaikan.
"Kami sudah berkirim surat kepada BPBD untuk melaporkan kejadian ini. Semoga bisa segera diperbaiki," harapnya.
Sementara pengguna jalan harus bergantian saat melintasi titik longsor dengan memanfaatkan bagian jalan yang masih utuh. Begitu para wisawatan ketika akan menuju Gunung Bromo dengan memanfaatkan transportasi jeep dari Poncokusumo ataupun Tumpang.
"Ita harus bergantian, karena hanya sebagian badan jalan yang bisa dilintasi," tegas Ngadiono.
BPBD Kabupaten Malang belum memberikan respon ketika akan dikonfirmasi mengenai penanganan titik longsor di akses jalan menuju Gunung Bromo itu.
Simak Juga 'Kondisi Bromo Masih Seperti Ini, Jangan Nekat Dekati Kawah!':
(fat/fat)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Akses Jalan Menuju Bromo Melewati Malang Longsor - detikNews"
Post a Comment