SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kepala Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Kota Malang, Enny Sekar Rengganingati memastikan bahwa stok Trombosit di bulan Febuari 2019 aman.
Dari data yang tercatat di PMI Kota Malang, permintaan Trombosit mengalami penurunan mencapai angka 8 persen dari bulan Desember 2018 hingga Januari 2019.
Pada bulan November 2018 lalu, permintaan stok Trombosit sebanyak 1944 kantong dan terpenuhi sekitar 1800 kantong.
Sedangkan, untuk bulan Desember 2018, permintaannya mencapai 1895 kantong dan sudah terpenuhi semua.
"Di bulan Januari 2019, permintaan Trombosit mencapai 1629, dan itu pun semua telah terpenuhi," ujarnya.
Sementara itu, menanggapi kasus Demam Berdarah (DBD) di Kota Malang yang meningkat, PMI Kota Malang menjamin bahwa stok Trombosit aman.
"Tidak semua kasus DBD menggunakan Trombosit. Insyallah bulan febuari ini aman," ucapnya saat ditemui SURYAMALANG.COM, Rabu (6/1/2019).
Setiap hari, PMI Kota Malang setidaknya telah menyetok 200 Trombosit untuk kebetuhan rumah sakit.
Jika Trombosit itu tidak kepakai, maka usianya semakin berkurang, karena usia Trombosit hanyalah lima hari saja.
"Kalau Trombositnya tidak kepakai ya otomatis akan kami buang melalui proses-proses yang telah diterapkan sesuai prosedural lingkungan hidup," ujarnya
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kepala Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Kota Malang, Enny Sekar Rengganingati memastikan bahwa stok Trombosit di bulan Febuari 2019 aman.
Dari data yang tercatat di PMI Kota Malang, permintaan Trombosit mengalami penurunan mencapai angka 8 persen dari bulan Desember 2018 hingga Januari 2019.
Pada bulan November 2018 lalu, permintaan stok Trombosit sebanyak 1944 kantong dan terpenuhi sekitar 1800 kantong.
Sedangkan, untuk bulan Desember 2018, permintaannya mencapai 1895 kantong dan sudah terpenuhi semua.
"Di bulan Januari 2019, permintaan Trombosit mencapai 1629, dan itu pun semua telah terpenuhi," ujarnya.
Sementara itu, menanggapi kasus Demam Berdarah (DBD) di Kota Malang yang meningkat, PMI Kota Malang menjamin bahwa stok Trombosit aman.
"Tidak semua kasus DBD menggunakan Trombosit. Insyallah bulan febuari ini aman," ucapnya saat ditemui SURYAMALANG.COM, Rabu (6/1/2019).
Setiap hari, PMI Kota Malang setidaknya telah menyetok 200 Trombosit untuk kebetuhan rumah sakit.
Jika Trombosit itu tidak kepakai, maka usianya semakin berkurang, karena usia Trombosit hanyalah lima hari saja.
"Kalau Trombositnya tidak kepakai ya otomatis akan kami buang melalui proses-proses yang telah diterapkan sesuai prosedural lingkungan hidup," ujarnya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PMI Kota Malang Pastikan Stok Trombosit Bulan Febuari Aman - Surya Malang"
Post a Comment