Search

Bursa Inovasi Desa Siap Digelar, Mengusung Misi dari Kabupaten ...

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Kabupaten Malang punya sejuta potensi yang layak untuk dikembangkan.

Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) mengemas berbagai praktik cerdas, baik melalui video maupun yang terdokumentasi dalam katalog yang terangkum dalam Inovasi Desa Kabupaten Malang 2018. 

Besok, Senin (15/10/2018) bertempat di Dome Universitas Muhammadiyah Malang akan digelar Bursa Inovasi Desa Kabupaten Malang yang dijadwalkan dihadiri oleh Sekjen Kemendes PDTT, DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim), konsultan nasional, OPD Kabupaten Malang, dan berbagai undangan lainnya.

Harapannya, digelarnya kegiatan dapat jadi ajang pertukaran ilmu antara desa di wilayah Kabupaten Malang. Maupun antara desa yang ada di Jatim sampai Indonesia.

“Kegiatan ini merupakan lanjutan pada tahun 2017, keberhasilan tahun lalu dapat apresiasi, ini upaya cerdas untuk semakin meluas dan mendorong pengembangan dan pembagunan sumber daya manusia desa," terang Suwadji Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Malang ketika dikonfirmasi, Minggu (14/20/2018).

Selanjutnya, berbagai praktik unggul inovasi desa yang sudah direkam, akan jadi pembelajaran bagi desa desa lainnya. Sehingga, percepatan dan ketepatan sasaran pembangunan dapat segera dicapai.

Tiga kategori akan ditampilkan. Di antaranya adalah Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Ekonomi.

Poin-poin tersebut selama ini jadi kunci keberhasilan suatu pembangunan

Pertama, Bidang Infrastruktur  ada inovasi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Dworowa Ngabab, Pujon, Kampung Mandiri Energi Desa Argosari, Jabung, Embung Cempaka Desa Sumberpasir, Pakis serta 9 inovasi lainnya.

Kedua, Sumber Daya Manusia terdapat 32 inovasi misalnya, inovasi Batik Daun Jati Desa Bringin Wajak, “Kampung Asbak” Rumah Ramah Anak Desa Lumbangsari, Bululawang, Costume Player (Cosplay) Desa Wonomulyo, Poncokusumo, Jamu Gendong Dari Botol Besar Beralih ke Kemasan Kekinian, Kromengan, serta lainnya.

Ketiga, di bidang ekonomi terdapat 18 inovasi, antara lain Anyaman Bambu Desa Ngajum Yang Sudah Turun Temurun dari Ngajum, Kampung Eskrim Desa Tamanharjo, Singosari.

"Harapannya adanya bursa, seluruh inovasi desa se-Kabupaten Malang bisa disebarkan secara meluas. Dari Kabupaten Malang untuk Indonesia," tandas Suwadji.

Let's block ads! (Why?)

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Kabupaten Malang punya sejuta potensi yang layak untuk dikembangkan.

Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) mengemas berbagai praktik cerdas, baik melalui video maupun yang terdokumentasi dalam katalog yang terangkum dalam Inovasi Desa Kabupaten Malang 2018. 

Besok, Senin (15/10/2018) bertempat di Dome Universitas Muhammadiyah Malang akan digelar Bursa Inovasi Desa Kabupaten Malang yang dijadwalkan dihadiri oleh Sekjen Kemendes PDTT, DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim), konsultan nasional, OPD Kabupaten Malang, dan berbagai undangan lainnya.

Harapannya, digelarnya kegiatan dapat jadi ajang pertukaran ilmu antara desa di wilayah Kabupaten Malang. Maupun antara desa yang ada di Jatim sampai Indonesia.

“Kegiatan ini merupakan lanjutan pada tahun 2017, keberhasilan tahun lalu dapat apresiasi, ini upaya cerdas untuk semakin meluas dan mendorong pengembangan dan pembagunan sumber daya manusia desa," terang Suwadji Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Malang ketika dikonfirmasi, Minggu (14/20/2018).

Selanjutnya, berbagai praktik unggul inovasi desa yang sudah direkam, akan jadi pembelajaran bagi desa desa lainnya. Sehingga, percepatan dan ketepatan sasaran pembangunan dapat segera dicapai.

Tiga kategori akan ditampilkan. Di antaranya adalah Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Ekonomi.

Poin-poin tersebut selama ini jadi kunci keberhasilan suatu pembangunan

Pertama, Bidang Infrastruktur  ada inovasi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Dworowa Ngabab, Pujon, Kampung Mandiri Energi Desa Argosari, Jabung, Embung Cempaka Desa Sumberpasir, Pakis serta 9 inovasi lainnya.

Kedua, Sumber Daya Manusia terdapat 32 inovasi misalnya, inovasi Batik Daun Jati Desa Bringin Wajak, “Kampung Asbak” Rumah Ramah Anak Desa Lumbangsari, Bululawang, Costume Player (Cosplay) Desa Wonomulyo, Poncokusumo, Jamu Gendong Dari Botol Besar Beralih ke Kemasan Kekinian, Kromengan, serta lainnya.

Ketiga, di bidang ekonomi terdapat 18 inovasi, antara lain Anyaman Bambu Desa Ngajum Yang Sudah Turun Temurun dari Ngajum, Kampung Eskrim Desa Tamanharjo, Singosari.

"Harapannya adanya bursa, seluruh inovasi desa se-Kabupaten Malang bisa disebarkan secara meluas. Dari Kabupaten Malang untuk Indonesia," tandas Suwadji.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bursa Inovasi Desa Siap Digelar, Mengusung Misi dari Kabupaten ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.