Apel Besar Hari Santri Pegawai Pemkot Malang Sarungan

Malang - Ada yang berbeda pagi ini di Balai Kota Malang. Para aparatur sipil negara (ASN) yang berdinas di lingkungan Balai Kota Malang tampak mengenakan sarung dan berbaju koko untuk mengikuti apel yang bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional.

Bila biasanya apel diikuti dengan mengenakan seragam dinas ASN. Mereka nampak seragam dengan baju berwarna putih, baik pria maupun wanita.

Imbauan untuk mengenakan baju muslim sudah diserukan kepada para ASN jauh-jauh hari. Khusus pada hari Senin ini, apel besar memakai baju muslim, bukan seperti biasanya.

"Apel besar dengan baju muslim dikenakan para ASN untuk peringatan Hari Santri Nasional," ungkap Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nur Widiyanto kepada wartawan di Balai Kota Malang Jalan Tugu, Senin (22/10/2018).

Apel dipimpin langsung oleh Wali Kota Malang Sutiaji yang diikuti seluruh jajaran di lingkungan kerjanya. Peserta juga meluber hingga ke badan jalan depan balaikota karena banyaknya ASN yang mengikuti apel.

Hanya petugas Satpol PP yang tetap mengenakan seragam dinasnya dan mengatur barisan para peserta apel.

Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober, bermula dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 22 Tahun 2015 yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo.
(lll/lll)

Let's block ads! (Why?)

Bila biasanya apel diikuti dengan mengenakan seragam dinas ASN. Mereka nampak seragam dengan baju berwarna putih, baik pria maupun wanita.

Imbauan untuk mengenakan baju muslim sudah diserukan kepada para ASN jauh-jauh hari. Khusus pada hari Senin ini, apel besar memakai baju muslim, bukan seperti biasanya.

Hanya petugas Satpol PP yang tetap mengenakan seragam dinasnya dan mengatur barisan para peserta apel.

Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober, bermula dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 22 Tahun 2015 yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo.
(lll/lll)

Let's block ads! (Why?)