SURYA.co.id | MALANG - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkot Malang mengusulkan 275 kuota CPNS ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) tahun 2018. Usulan ini seiring adanya informasi akan digelarnya pendaftaran CPNS oleh KemenPANRB.
Jumlah kuota yang diusulkan itu berdasarkan jumlah pegawai yang pensiun di Pemkot Malang.
"Yang diusulkan ke pusat sebanyak 275, itu berdasarkan jumlah pegawai pensiun," ujar Sekda Kota Malang Wasto yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (12/3/2018).
Tetapi Pemkot Malang belum mengetahui berapa banyak formasi CPNS yang akan diberikan ke Pemkot Malang tahun 2018. Wasto memastikan Pemkot Malang akan menjadi lokasi tes CPNS 2018.
"Namun berapa formasi yang diberikan kepada Kota Malang itu sedang disusun. Informasi dari BKD belum ada karena sedang disusun berdasarkan kebutuhan masing-masing daerah," imbuhnya.
Baca: Pendaftaran CPNS Segera Dibuka, Ribuan GTT Cemas Karena Umur Lebih Dari 35 Tahun
Kepastian formasi yang diberikan kepada daerah, lanjutnya, masih menunggu informasi lanjutan dari KemenPANRB. Pihaknya saat ini menyiapkan lokasi jika nantinya tes CPNS itu digelar.
Sementara itu berdasarkan kebutuhan, Pemkot Malang paling banyak membutuhkan tenaga fungsional pendidikan dan kesehatan. Seperti contoh 275 kuota yang diajukan itu kebanyakan dari tenaga fungsional pendidikan, seperti guru.
"Kebutuhan prioritas Pemkot Malang itu guru, dan tenaga kesehatan," pungkas Wasto.
Seperti diberitakan, KemenPANRB akan membuka pendaftaran CPNS 2018. Pendaftaran CPNS ini akan digelar setelah Pilkada Juni 2018. Pemerintah akan memprioritaskan lowongan tenaga pendidik dan kesehatan.
SURYA.co.id | MALANG - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkot Malang mengusulkan 275 kuota CPNS ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) tahun 2018. Usulan ini seiring adanya informasi akan digelarnya pendaftaran CPNS oleh KemenPANRB.
Jumlah kuota yang diusulkan itu berdasarkan jumlah pegawai yang pensiun di Pemkot Malang.
"Yang diusulkan ke pusat sebanyak 275, itu berdasarkan jumlah pegawai pensiun," ujar Sekda Kota Malang Wasto yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (12/3/2018).
Tetapi Pemkot Malang belum mengetahui berapa banyak formasi CPNS yang akan diberikan ke Pemkot Malang tahun 2018. Wasto memastikan Pemkot Malang akan menjadi lokasi tes CPNS 2018.
"Namun berapa formasi yang diberikan kepada Kota Malang itu sedang disusun. Informasi dari BKD belum ada karena sedang disusun berdasarkan kebutuhan masing-masing daerah," imbuhnya.
Baca: Pendaftaran CPNS Segera Dibuka, Ribuan GTT Cemas Karena Umur Lebih Dari 35 Tahun
Kepastian formasi yang diberikan kepada daerah, lanjutnya, masih menunggu informasi lanjutan dari KemenPANRB. Pihaknya saat ini menyiapkan lokasi jika nantinya tes CPNS itu digelar.
Sementara itu berdasarkan kebutuhan, Pemkot Malang paling banyak membutuhkan tenaga fungsional pendidikan dan kesehatan. Seperti contoh 275 kuota yang diajukan itu kebanyakan dari tenaga fungsional pendidikan, seperti guru.
"Kebutuhan prioritas Pemkot Malang itu guru, dan tenaga kesehatan," pungkas Wasto.
Seperti diberitakan, KemenPANRB akan membuka pendaftaran CPNS 2018. Pendaftaran CPNS ini akan digelar setelah Pilkada Juni 2018. Pemerintah akan memprioritaskan lowongan tenaga pendidik dan kesehatan.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemkot Malang Usulkan Kuota CPNS Sebanyak 275 Formasi. Apa ..."
Post a Comment