Search

Kabupaten Malang Raih Penghargaan KLA Madya untuk Ketiga ...

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Kabupaten Malang kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tingkat madya untuk ketiga kalinya.

Raihan predikat KLA petama didapat pada tahun 2015 dilanjut tahun 2017 serta di tahun 2018. Penghargaan KLA untuk Kabupaten Malang diterima langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), Senin (23/7/2018) malam.

Kepala Dinas P3A Kabupaten Malang, Prihadi Waskito mengatakan, penghargaan KLA tingkat madya tersebut sebagai cerminan dari kerja keras pemkab Malang untuk menjalankan amanah Undang-Undang (UU) Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Anak-anak memiliki hak untuk kelangsungan hidup dan tumbuh kembang serta terlindungi dari kekerasan dan diskriminasi dalam bentuk apapun. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, pemkab Malang melalui Dinas P3A berupaya terus menerus melakukan berbagai program.

Bahkan, program tersebut digelar hingga ditingkat Desa dalam upaya meminimalisir terjadinya berbagai kekerasan yang terjadi pada anak-anak.

"Persoalan perlindungan anak-anak bukan sesuatu yang statis dan kerap berada di ranah tertutup. Kami menyadari penghargaan KLA bukan sesuatu yang final. Karenanya kami akan terus mengawal dan menguatkan hak dan perlindungan anak sampai ditingkat paling bawah," kata Prihadi Waskito, Selasa (24/7/2018).

Mengenai masih maraknya kekerasan terhadap anak dalam rumah tangga seperti data dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Malang dalam setahun ada sekitar 190-200 kasus yang dilaporkan, menurut Prihadi, menjadi tantangan P3A Kabupaten Malang.

Pihaknya akan terus melakukan berbagai macam program kerja dan koordinasi lintas sektoral seperti yang telah dilaksanakan selama ini.

"Yakni dengan intensif melakukan koordinasi bersama P2TP2A dan Kepolisian untuk mengatasi terjadinya kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Malang," ucap Prihadi.

Memang, diakui Prihadi, faktor angka kasus kekerasan terhadap anak bukan satu-satunya penilaian meraih predikat KLA. Melainkan banyak jenis penilaian lain bagi Daerah untuk mendapatkan apresiasi KLA dari Pemerintah Pusat.

Let's block ads! (Why?)

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Kabupaten Malang kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tingkat madya untuk ketiga kalinya.

Raihan predikat KLA petama didapat pada tahun 2015 dilanjut tahun 2017 serta di tahun 2018. Penghargaan KLA untuk Kabupaten Malang diterima langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), Senin (23/7/2018) malam.

Kepala Dinas P3A Kabupaten Malang, Prihadi Waskito mengatakan, penghargaan KLA tingkat madya tersebut sebagai cerminan dari kerja keras pemkab Malang untuk menjalankan amanah Undang-Undang (UU) Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Anak-anak memiliki hak untuk kelangsungan hidup dan tumbuh kembang serta terlindungi dari kekerasan dan diskriminasi dalam bentuk apapun. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, pemkab Malang melalui Dinas P3A berupaya terus menerus melakukan berbagai program.

Bahkan, program tersebut digelar hingga ditingkat Desa dalam upaya meminimalisir terjadinya berbagai kekerasan yang terjadi pada anak-anak.

"Persoalan perlindungan anak-anak bukan sesuatu yang statis dan kerap berada di ranah tertutup. Kami menyadari penghargaan KLA bukan sesuatu yang final. Karenanya kami akan terus mengawal dan menguatkan hak dan perlindungan anak sampai ditingkat paling bawah," kata Prihadi Waskito, Selasa (24/7/2018).

Mengenai masih maraknya kekerasan terhadap anak dalam rumah tangga seperti data dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Malang dalam setahun ada sekitar 190-200 kasus yang dilaporkan, menurut Prihadi, menjadi tantangan P3A Kabupaten Malang.

Pihaknya akan terus melakukan berbagai macam program kerja dan koordinasi lintas sektoral seperti yang telah dilaksanakan selama ini.

"Yakni dengan intensif melakukan koordinasi bersama P2TP2A dan Kepolisian untuk mengatasi terjadinya kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Malang," ucap Prihadi.

Memang, diakui Prihadi, faktor angka kasus kekerasan terhadap anak bukan satu-satunya penilaian meraih predikat KLA. Melainkan banyak jenis penilaian lain bagi Daerah untuk mendapatkan apresiasi KLA dari Pemerintah Pusat.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kabupaten Malang Raih Penghargaan KLA Madya untuk Ketiga ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.