/data/photo/2018/07/20/3717687236.jpg)
MALANG, KOMPAS.com - Torch Relay atau Kirab Obor Asian Games 2018 sudah tiba di Balai Kota Malang, Jumat (20/7/2018) sekitar pukul 18.30 WIB.
Kedatangan peserta kirab disambut langsung Wali Kota Malang, Sutiaji.
Obor itu dibawa Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji. Obor lalu diserahkan ke Wali Kota Malang, Sutiaji yang sudah menunggu di panggung utama.
Dalam sambutannya, Sutiaji mengaku bangga karena Kota Malang berkesempatan menjadi persinggahan Kirab Obor Asian Games 2018.
"Kera-kera ngalam (Arek-arek Malang) harus bangga karena dipilih untuk menggelorakan cinta olahraga, cinta Indonesia sesuai dengan semboyan kita, salam satu jiwa," katanya.
Baca juga: Sekarang Kesempatan Pertama dan Terakhir Bawa Obor Asian Games
Sutiaji berharap, salam satu jiwa yang menjadi semboyan masyarakat Malang mampu menjiwai atlet-atlet Indonesia untuk meraih kemenangan.
"Slogan satu jiwa mudah-mudahan menjiwai kekompakan olahraga kita semua," ungkapnya.
"Kita boleh beda pilihan, boleh beda agama, suku dan ras, tapi kita satu menjadi Indonesia. Sama dengan slogan, salam satu jiwa," jelasnya.
Sebelumnya, Api Obor Asian Games 2018 tiba di Malang menggunakan pesawat boeing A 7307 milik TNI AU melalui Landasan Udara Abdulrachman Saleh, Kabupaten Malang.
Baca juga: Demi Abadikan Obor Asian Games, Masyarakat Malang Rela Berdesakan
Api obor yang berasal dari New Delhi di India dan Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah itu lalu dibawa ke Makam Bung Karno di Kota Blitar.
Obor dibawa kembali ke Kota Malang untuk dikirab. Peserta kirab memulainya dari pintu gerbang masuk Kota Malang, menuju Jalan Ijen sebelum akhirnya menuju Balai Kota Malang.
Simak dialognya dalam Sapa Indonesia Pagi berikut ini
MALANG, KOMPAS.com - Torch Relay atau Kirab Obor Asian Games 2018 sudah tiba di Balai Kota Malang, Jumat (20/7/2018) sekitar pukul 18.30 WIB.
Kedatangan peserta kirab disambut langsung Wali Kota Malang, Sutiaji.
Obor itu dibawa Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji. Obor lalu diserahkan ke Wali Kota Malang, Sutiaji yang sudah menunggu di panggung utama.
Dalam sambutannya, Sutiaji mengaku bangga karena Kota Malang berkesempatan menjadi persinggahan Kirab Obor Asian Games 2018.
"Kera-kera ngalam (Arek-arek Malang) harus bangga karena dipilih untuk menggelorakan cinta olahraga, cinta Indonesia sesuai dengan semboyan kita, salam satu jiwa," katanya.
Baca juga: Sekarang Kesempatan Pertama dan Terakhir Bawa Obor Asian Games
Sutiaji berharap, salam satu jiwa yang menjadi semboyan masyarakat Malang mampu menjiwai atlet-atlet Indonesia untuk meraih kemenangan.
"Slogan satu jiwa mudah-mudahan menjiwai kekompakan olahraga kita semua," ungkapnya.
"Kita boleh beda pilihan, boleh beda agama, suku dan ras, tapi kita satu menjadi Indonesia. Sama dengan slogan, salam satu jiwa," jelasnya.
Sebelumnya, Api Obor Asian Games 2018 tiba di Malang menggunakan pesawat boeing A 7307 milik TNI AU melalui Landasan Udara Abdulrachman Saleh, Kabupaten Malang.
Baca juga: Demi Abadikan Obor Asian Games, Masyarakat Malang Rela Berdesakan
Api obor yang berasal dari New Delhi di India dan Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah itu lalu dibawa ke Makam Bung Karno di Kota Blitar.
Obor dibawa kembali ke Kota Malang untuk dikirab. Peserta kirab memulainya dari pintu gerbang masuk Kota Malang, menuju Jalan Ijen sebelum akhirnya menuju Balai Kota Malang.
Simak dialognya dalam Sapa Indonesia Pagi berikut ini
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Salam Satu Jiwa Iringi Kedatangan Obor Asian Games 2018 di ..."
Post a Comment